Recount text picnic adalah cerita pengalaman seseorang saat bertamasya ke tempat wisata baik sendiri maupun bersama keluarga.
Cerita dalam recount text boleh dalam sudut pandang orang pertama, boleh juga dalam sudut pandang orang ketiga.
Berikut ini adalah contoh recount text picnic menggunakan Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia. Selamat menyimak.
Picnic to Malang
Last month, October 2015, my family and I went to Malang, an apple city in East Java. We spent a whole day enjoying Jatim Park.
That was very cold night, but we had to go because the travel bus had waited. We left Jember around 2 a.m. In the bus we decided to sleep until we arrived in Malang.
The bus delivered us to a luxury restaurant in Batu, Malang. We had breakfast but we didn't take a bath. Why? That's too cold. Malang is well known as a coldest city. It's like we were in a refrigerator.
At 9 o'clock we had stood in line to buy ticket for coming into Jatim Park. But we didn't know that the gate would be opened at 10, so we had to wait for one hour.
After the gate was opened, we came into the zoo. That was very fantastic zoo. The zoo in Jatim Park was very wide. We walked through the street to watch many animals, game play, and swimming pool.
Unfortunetely on the way we enjoyed the park, suddenly the rain came. We walked in hurry to find a place to protect our body.
After enjoying Jatim Park, we went back to Jember. We were very happy because we could enjoy a time together.
Terjemahan dalam Bahasa Indonesia adalah sebagai berikut.
Piknik ke Malang
Bulan lalu, bulan Oktober 2015, saya dan keluarga pergi ke Malang, sebuah kota apel di Jawa Timur. Kami menghabiskan seharian menikmati Jatim Park.
Malam yang dingin tapi kami harus berangkat karena bis travel menunggu. Kami meninggalkan Jember sekitar jam dua dini hari. Di dalam bis kami memutuskan untuk tidur hingga tiba di Malang.
Bus mengantarkan kita ke sebuah restoran mewah di Batu, Malang. Kami sarapan tapi tidak mandi. Mengapa? Terlalu dingin. Malang terkenal sebagai kota yang sangat dingin. Seperti berada dalam kulkas.
Jam sembilan kami antre untuk membeli tiket masuk ke Jatim Park. Tapi kami tidak tahu kalau gerbang dibuka jam 10, maka kami menunggu 1 jam lamanya.
Setelah gerbang dibuka, kita masuk kebun binatang. Kebun binatang yang luar biasa. Kebun binatang di Jatim Park sangat luas. Kami berjalan melihat banyak binatang, tempat bermain dan kolam renang.
Sayang sekali dalam perjalanan menikmati taman, tiba-tiba hujan turun. Kita berjalan dengan tergesa-gesa mencari tempat berteduh.
Setelah menikmati Jatim Park, kami pulang ke Jember. Kami senang karena kami menikmati waktu bersama-sama.
The bus delivered us to a luxury restaurant in Batu, Malang. We had breakfast but we didn't take a bath. Why? That's too cold. Malang is well known as a coldest city. It's like we were in a refrigerator.
At 9 o'clock we had stood in line to buy ticket for coming into Jatim Park. But we didn't know that the gate would be opened at 10, so we had to wait for one hour.
After the gate was opened, we came into the zoo. That was very fantastic zoo. The zoo in Jatim Park was very wide. We walked through the street to watch many animals, game play, and swimming pool.
Unfortunetely on the way we enjoyed the park, suddenly the rain came. We walked in hurry to find a place to protect our body.
After enjoying Jatim Park, we went back to Jember. We were very happy because we could enjoy a time together.
Terjemahan dalam Bahasa Indonesia adalah sebagai berikut.
Piknik ke Malang
Bulan lalu, bulan Oktober 2015, saya dan keluarga pergi ke Malang, sebuah kota apel di Jawa Timur. Kami menghabiskan seharian menikmati Jatim Park.
Malam yang dingin tapi kami harus berangkat karena bis travel menunggu. Kami meninggalkan Jember sekitar jam dua dini hari. Di dalam bis kami memutuskan untuk tidur hingga tiba di Malang.
Bus mengantarkan kita ke sebuah restoran mewah di Batu, Malang. Kami sarapan tapi tidak mandi. Mengapa? Terlalu dingin. Malang terkenal sebagai kota yang sangat dingin. Seperti berada dalam kulkas.
Jam sembilan kami antre untuk membeli tiket masuk ke Jatim Park. Tapi kami tidak tahu kalau gerbang dibuka jam 10, maka kami menunggu 1 jam lamanya.
Setelah gerbang dibuka, kita masuk kebun binatang. Kebun binatang yang luar biasa. Kebun binatang di Jatim Park sangat luas. Kami berjalan melihat banyak binatang, tempat bermain dan kolam renang.
Sayang sekali dalam perjalanan menikmati taman, tiba-tiba hujan turun. Kita berjalan dengan tergesa-gesa mencari tempat berteduh.
Setelah menikmati Jatim Park, kami pulang ke Jember. Kami senang karena kami menikmati waktu bersama-sama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar