Resensi Film The Woman In Black Versi Bahasa Indonesia

Resensi film The Woman in Black ini ditulis dalam dua Bahasa, Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia. Untuk Versi Bahasa Inggris bisa anda baca di postigan ini: Movie Review The Woman in Black

Film ini diperankan oleh aktor pemeran film terkenal Harry Potter, Daniel Radcliffe sebagai Mr. Arthur Kipps. Dalam film ini dia berperan sebagai seorang ayah dari seorang anak bernama Joseph. Istrinya meninggal saat dia melahirkan putranya itu.

Arthur bekerja di sebuah yayasan yang bergerak di bidang hukum jual beli, sewa rumah dan tanah. Ia ditugaskan untuk meninjau sebuah rumah di desa yang sudah ditinggal mati pemiliknya bernama Nyonya Drablow. Nyonya Drablow meninggal beberapa tahun yang lalu. Sehingga rumahnya yang berada di tengah laut menjadi hak milik yayasan tempat Arthur bekerja.

Ketika Arthur tiba di desa, dia menemui hal aneh. Terjadi teror kematian anak-anak akibat bunuh diri. Ada yang mati melompat dari lantai atas rumah, menceburkan diri ke laut, minum deterjen, hingga aksi membakar diri.

Demi merasakan keanehan itu, Arthur menyelidikinya. Akhirnya ia menemukan titik terang manakala ia mencoba menolong seorang anak yang terjebak kebakaran. Ia melihat wanita berpakaian hitam menyuruh anak itu membakar dirinya. Tanpa bisa dicegah, anak itu membakar dirinya dengan api dari lampu minyak.

Arthur mulai menyadari apa yang sebenarnya terjadi. Dia tahu siapa wanita berpakaian hitam-hitam yang dilihatnya itu. Dialah Ny. Drablow. Arwahnya gentayangan karena ia pernah kehilangan anaknya yang tenggelam ke dalam laut dekat rumahnya. Arthur mengetahuinya dari lembaran pucuk surat Ny. Drablow yang meratapi anaknya di rumah tua yang ia tinggalkan.

Arthur memutuskan untuk mencari dimana mayat anak itu. Dia melihat salib di tengah lautan. Ia memperkirakan itulah tempat anak itu hilang. Akhirnya dengan susah payah ia masuk ke dalam lumpur. Untunglah apa yang ia cari, didapatinya.

Arthur membawa jasad anak Ny. Drablow ke dalam rumah. Ia berharap dengan melihat putranya itu, Ny. Drablow mau berhenti meneror warga dan tenang di alamnya. Arthur menguburkan anak itu bersama kerangka ibunya.

Arthur pulang ke kota dan menganggap masalah telah selesai. Namun ternyata, wanita gaun hitam itu mengikut kemana Arthur pergi. Dia mencari korban baru. Dan korban pertamanya adalah Joseph dan Arthur.