Complex sentence mempunyai pengertian kalimat yang terdiri dari sedikitnya satu induk kalimat (independent clause) dan satu anak kalimat (dependent clause). Dalam Bahasa Indonesia kita mengenalnya sebagai kalimat majemuk bertingkat.
Ciri utama dari Complex sentence adalah adanya kalimat yang memperjelas bagian dari induk kalimat. Misalnya memperjelas subjek, objek, dan keterangan. Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh Complex sentence berikut ini:
- I bought a wallet that you like.
- He who's standing near the door is my father.
Pada kalimat pertama ada dua kalimat yakni I bought a wallet dan you like a wallet. Kedua kalimat ini bisa dihubungkan sehingga menjadi I bought a wallet that you like. I bought a wallet adalah induk kalimat sedangkan you like a wallet adalah anak kalimat.
Pada kalimat kedua terdapat dua kalimat juga. Kalimat itu adalah He is my father sebagai induk kalimat. He is standing near the door adalah anak kalimat. Kedua kalimat tersebut digabung dengan kata penghubung who yang kemudian menjadi He who's standing near the door is my father.
Inti dari complex sentence adalah adanya satu kalimat yang bisa berdiri bebas. Artinya dia tetap menjadi kalimat utuh walaupun tidak ditambah. Selain itu ada kalimat yang kemudian memperjelas induk kalimat tersebut. Kalimat kedua ini bergantung kepada kalimat pertama tadi. Jika tidak ada induk kalimat, maka kalimat kedua ini tidak bisa dimengerti maksudnya.
Baca juga:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar