Pemimpin rapat adalah pusat perhatian dalam sebuah rapat organisasi. Sebagai pusat perhatian maka gerakan atau gestur tubuh sangat berperan membuat peserta rapat paham materi yang disampaikan. Selain paham materi, peserta rapat tidak akan merasa bosan memperhatikan pemimpin rapat.
Bagaimana cara mengatur gestur badan yang tepat dan baik saat memimpin rapat? Simaklah tips singkat berikut ini.
Mimik wajah
Mimik wajah menggambarkan apa yang sedang pembicara rasakan. Marah, sedih, takut, maupun kecewa bisa tergambar jelas dari mimik wajah seseorang.
Seorang pimpinan rapat sebaiknya terlihat ekspresif. Tidak menunjukkan ekspresi muka datar. Ekspresi muka datar membuat peserta menjadi mengantuk.
Cara mudah supaya ekspresif adalah dengan berusaha masuk ke materi. Untuk materi yang rumit tunjukkanlah wajah yang serius. Untuk materi yang santai tunjukkanlah wajah yang lucu.
Gerakan mata
Gerakan mata harus menyapu seluruh ruangan, tidak melulu ke satu titik. Itu membuat yang lain merasa terabaikan.
Apakah harus dipandangi satu persatu? Bisa iya. Tapi jangan terlalu lama. Sepersekian detik saja sudah cukup membuat peserta rapat merasa diperhatikan.
Terkadang beradu pandang membuat konsentrasi buyar. Kalau tidak ingin kehilangan konsentrasi saat berbicara pandanglah diantara dua mata peserta. Lihatlah tepat di tengah kedua mata atau kening peserta rapat.
Gerakan bibir
Senyuman lebih baik daripada cemberut. Senyuman akan melegakan. Cemberut membuat suasanan menjadi kecut.
Usahakan tersenyum setiap kali selesai menyampaikan materi. Seberat apapun materi rapat akan membuat peserta merasa nyaman.
Gerakan tangan
Aturlah gerakan tangan sesederhana mungkin. Gerakan tangan dilakukan untuk mendukung apa yang diucapkan.
Contoh sederhana dalam menggerakkan tangan pada saat membuat laporan sistimatis. Saat mengucapkan pertama angakat jari telunjuk, kedua angkat telunjuk dan jari tengah dan seterusnya.
Demikianlah cara mengatur gestur tubuh yang tepat dan baik saat memimpin rapat. Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar