Pelaksanaan tes seleksi masuk SMP diwarnai sedikit kekacauan. Beberapa siswa datang terlambat dan sebagian lainnya tak berseragam ketika mengikuti pelaksanaan ujian hari ini.
Di SMP Sukorambi Jember ditemukan 5 siswa datang terlambat. Mereka datang sekitar 30 menit setelah bel tanda dimulainya tes. Bahkan 2 diantara mereka kedapatan tidak memakai seragam.
Jamil salah seorang siswa yang terlambat beralasan rumahnya sangat jauh dan butuh waktu lama untuk sampai di sekolah.
“Tadi berangkat jam 7 dari rumah,” ujar anak berperawakan sedang tersebut.
Ditanya alasan tidak memakai baju seragam, Jamil mengatakan kalau dirinya tidak tahu harus memakai seragam apa ke tempat tes.
“Saya gak tau kalo disuruh pake seragam,” pungkasnya.
Untungnya, pihak panitia masih mengijinkan para peserta terlambat ini memasuki ruangan tes.
Bapak Samsidi selaku ketua panitia pelaksana Tes Potensi Akademik (TPA) SMP Sukorambi mengatakan secara umum pelaksanaan ujian berlangsung lancar tanpa kendala. Masalah kecil hanya pada siswa terlambat dan beberapa soal ujian yang tidak lengkap.
“Ujian ini lancar. Hanya saja ada kendala teknis beberapa soal tidak lengkap. Tapi bisa disiasati dengan mengambil dari soal kelas lain yang kebetulan lebih.”
Tes ujian masuk SMP Sukorambi diikuti sejumlah 100 siswa yang rata-rata berdomisili di Sukorambi. Adapun kursi yang diperebutkan di sekolah ini sebanyak 240 kursi yang nantinya bisa terisi setelah pengumuman kelulusan tanggal 8 Juli 2011. (IO)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar