Cara Mengetahui Pengidap AIDS atau Bukan

AIDS adalah penyakit yang menyerang sistim kekebalan tubuh yang disebabkan oleh virus HIV. Sampai saat ini belum ditemukan obatnya.

1 Desember dicanangkan sebagai hari AIDS sedunia. Ini untuk memperingatkan kita kalau ada sebuah virus berbahaya menyerang sistim kekebalan tubuh yang mengancam hidup dan bisa mengakhiri hidup kita dengan kematian yang mengerikan.

Anda mungkin sering bertanya-tanya "apakah saya terkena AIDS?" Cara mengetahui apakah anda pengidap AIDS atau buka cobalah jawab pertanyaan berikut ini. Kalau jawaban anda iya, maka segeralah periksa darah untuk mendeteksinya.

Anda adalah orang yang sering gonta-ganti pasangan seksual?

HIV ditularkan melalui cairan tubuh saat berhubungan kelamin. Semakin sering gonta-ganti pasangan intim, resiko tertular semakin besar.

Anda melakukan hubungan seks tidak aman dengan seseorang yang berisiko terinfeksi HIV?

Berhubungan seks dengan tanpa menggunakan kondom dengan orang yang berisiko terinfeksi HIV misalnya adalah PSK. Itu adalah cara paling gampang untuk tertular.

Anda menggunakan jarum suntik untuk keperluan obat, steroid, atau menggunakan jarum suntik secara bersamaan atau menggunakan alat-alat lain untuk narkoba?

Penggunaan jarum suntik narkotika meningkatkan resiko tertular AIDS karena virus HIV bisa berpindah melalui cairan yang masuk ke pembuluh darah.

Anda memiliki penyakit menular seksual, penyakit hepatitis, atau tuberkulosis (TBC)?

Penyakit menular seksual seperti raja singa sulit disembuhkan apabila dijangkiti oleh virus HIV karena ia mematikan sistim kekebalan tubuh.

Anda melakukan seks demi mendapatkan narkoba atau uang?

Melakukan seks karena narkoba atau uang bisa membuat anda berganti-ganti pasangan. Bahkan tidak tahu apakah pasangan anda adalah pengidap AIDS sehingga anda tertular.