Mengapa Ujian Nasional perlu dilaksanakan kembali?
Pendapat ini muncul saat pemerintahan baru Presiden Prabowo mulai berjalan. Kementrian pendidikan yang kali ini dibawahi Prof. Dr. Abdul Mu'ti, M.Ed. mendapat tantangan untuk mengadakan Ujian Nasional kembali.
Kasak kusuk keluar dari sebagian guru menginginkan Ujian Nasional kembali dilaksanakan. Mereka beralasan banyak hal negatif selama UN tidak dilaksanakan.
Menurut para guru yang pro UN, beranggapan tanpa adanya UN arah pendidikan menjadi tidak jelas. Tidak ada persaingan untuk menjadi yang terbaik antar siswa dalam hal akademis.
Tanpa adanya UN, siswa terlihat mengentengkan sekolah. Masuk tidak masuk sekolah, bisa tidak bisa menguasai pelajaran, akhirnya bisa lulus.
UN bisa menjadi tolak ukur standar kemampuan siswa selama belajar di tingkat satuan pendidikan. Dengan tidak memenuhi tolak ukur ini, aktifitas pendidikan di sekolah perlu dipertanyakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar